Melawan Persikabo, Persita Turunkan Skuad Penuh

MAGELANG(intangerang.com) –  Setelah meraih hasil kurang maksimal di pembukaan Seri 2 BRI Liga 1 2021/2022, kini Persita Tangerang siap tancap gas dan menargetkan poin penuh dari laga pekan kedelapan. Laga kandang ini akan mempertemukan Persita dengan Persikabo 1973 sebagai tim tamu di Stadion Moch. Soebroto, Magelang, Jumat, 22 Oktober 2021.

Musim lalu, Persita melakoni pertandingan terakhir di Liga 1 2020 juga melawan Persikabo sebelum kompetisi dihentikan akibat pandemi. Kala itu, Persita takluk 3-1 dari tim tuan rumah. Tapi semua itu ada di masa lalu. Bertemu di musim baru, Persita sudah menemukan dan mengantisipasi Persikabo.

“Kami sudah mempersiapkan dan sudah beberapa ledakan. Pasti itu hal yang wajib, bukan hanya Persita saja tapi juga tim lain. Persiapan dan apa-apa yang harus kita perbaiki di pertandingan yang lalu untuk menghadapi pertandingan berikutnya. Dan kami sudah mempersiapkan itu dan meluncurkan hal-hal apa saja yang harus kita perbaiki untuk pertandingan berikutnya,” kata Pelatih Kepala Persita, Widodo C. Putro di sesi konferensi pers pra-pertandingan, Kamis, 21 Oktober.

Berbeda dengan pertandingan pekan lalu di mana pemain Persita yang tidak
diturunkan karena akumulasi kartu dan cedera, maka dalam pertandingan delapan delapan skuad ini dipastikan Persita turun dengan penuh.

“Ya ini informasi juga. Kami tetap bersyukur
bisa menurunkan beberapa pemain yang terkena akumulasi kemarin dan beberapa pemain yang kemarin mengalami cedera. Jadi kekuatan kami sekarang sudah kembali lagi. Saya berharap besok, siapapun yang dimainkan, dia akan meraih atau berusaha untuk meraih poin penuh. Karena untuk menjaga eksistensi kita di papan tengah, tidak ada cara lain yaitu kita harus bisa memenangkan pertandingan. Tetapi ini tidak menjadikan beban juga buat pemain. Saya berharap pemain lepas. Soal menang nanti
itu akan mengikuti,” sambung Widodo.

Menurut pelatih yang sudah mengarsiteki Persita sejak dari Liga 2 2019, awal sudah belajar dari pertandingan perdana Seri 2 pekan lalu. Terutama di soal komunikasi.

“Karena kemarin terakhir kita masukan itu akibat komunikasi kiper dan pemain
belakang. Tetapi bukan itu saja. Bagaimana mereka (Persiraja) bisa melakukan free kick itu, itu yang kita juga evaluasi bagaimana kita tidak sampai di daerah pertahanan kita ada foul, sehingga lawan dengan mudah bisa mengantarkan bola. Itu yang sudah kita evaluasi kemarin,” jelasnya.

Melawan tim Persikabo yang bisa dibilang tengah di atas angin dengan raihan beberapa kemenangan berturut-turut, Persita tidak gentar. Sudah ada celah yang akan
dimanfaatkan oleh skuad Pendekar Cisadane untuk meraih poin maksimal besok.

“Ya respek ke Persikabo yang sudah menunjukkan prestasi yang bagus. Tapi kami sudah mempelajari Persikabo juga. Di balik kelebihan satu tim itu pasti ada kelemahan. Kami akan mencoba dari sisi itu yang akan kita jelajahi untuk meraih hasil yang terbaik. Kami akan mewaspadai pemain depan ya pemain depan dari striker, dari sayap dan second line mereka. Karena banyak gol terjadi dari second line mereka,” tulisnya.

Disinggung capain Persita yang mencetak 9 gol tapi juga masukan 9 gol hingga kini,
Widodo tak ingin berkomentar banyak.

“Ya tidak puas lah. Semua pelatih, semua orang. Yang kalau puas itu memasukkan 9 tidak kemasukan, kosong, itu baru puas. Karena 9-9 tentu tidak puas. Tapi ini adalah capaian terbaik bagi kami. Mudah-mudahan akan lebih baik lagi ke depan,” tutupnya.

Sementara itu, Irsyad Maulana, perwakilan pemain Persita menyebut ia dan rekan-rekannya sudah siap bertanding besok dan berharap bisa meraih poin maksimal.

“Saya mewakili teman-teman semua pemain sudah siap untuk pertandingan besok. Sesuai dengan Arahan dan instruksi dari pelatih dan kami siap untuk mencari poin dalam pertandingan besok sore insyaAllah,” kata Irsyad yang juga baru dianugerahi penghargaan penghargaan Best Goal bulan September oleh PT LIB atas gol cantiknya saat menghadapi Persib di Series 1.(red)

Pos terkait