Hari Pertama PTM, Banyak Siswa SD di Kab. Tangerang Yang Lupa Dengan Nama Gurunya

Foto:istimewa

INTANGERANG.COM– Seluruh sekolah jenjang SD negeri dan swasta di Kabupaten Tangerang mulai melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas pada Senin 9 November 2021.

Salah satunya yakni SDN Sodong II Tigaraksa yang berlokasi di Jalan Aria Wangsakara, Desa Sodong, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.

Dari pantauan intangerang.com, sekolah tatap muka di SDN Sodong II Tigaraksa dilaksanakan dengan protokol kesehatan (prokes) yang cukup ketat. Proses pembelajaran dibagi ke dalam dua sesi, masing-masing selama dua jam, dengan jumlah siswa maksimal 50 persen.

Baca Juga : Terbatas, 1.090 Sekolah Dasar di Kabupaten Tangerang Mulai Melaksanakan PTM

“Alhamdulillah hari ini mulai dilaksanakan PTM terbatas. Dimulai dari jam 7 pagi sampai jam 9 untuk sesi pertama dan sesi kedua itu dari jam 09.30 sampai jam 11.30 WIB,” Kata Sumardi salah seorang guru SDN Sodong II Tigaraksa

Sebelum pembelajaran dimulai seluruh kelas terlebih dahulu disemprot dengan disinfektan. Para siswa dari kelas 1-6 itu juga diwajibkan untuk memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan dicek suhu tubuhnya sebelum memasuki kelasnya Masing-masing.

“Secara kelengkapan prokes semua sudah kami siapkan demi menjaga kesehatan anak-anak,” Ucap Sumardi

Kendati begitu, di hari pertama PTM terbatas banyak siswa terutama dari kelas 1 dan 2 yang tidak mengenal gurunya. Bahkan tak sedikit siswa yang belum tahu ruang kelas mereka dikarenakan baru pertama kali datang ke sekolah.

“Kalau siswa dari kelas yang lain sudah pada tahu tapi yang dari kelas 1 dan 2 ini banyak yang tidak kenal sama gurunya. Pas ditanya siapa nama gurunya mereka bilang belum kenal, lupa, karena kelamaan belajar online,” Selorohnya

Selain itu, ia juga tak menampik, di hari pertama sekolah tatap muka tersebut terkendala oleh masih banyaknya wali murid yang mengabaikan prokes.

Para orang tua yang datang ke sekolah untuk mengantar atau menjemput anaknya banyak yang berkumpul di depan pintu masuk hingga menimbulkan kerumunan.

“Banyak orang tua yang belum paham padahal sudah dikasih tahu di depan juga ada spanduk tentang batas untuk mengantar siswa atau anaknya,” Imbuhnya

Walau demikian, Sumardi menambahkan, di hari pertama ini proses pembelajaran tatap muka di SDN Sodong II Tigaraksa berjalan dengan lancar. Pihaknya juga mengaku akan terus mengimbau para wali murid untuk selalu mematuhi protokol kesehatan.

“Tapi ahamdulillah di hari pertama ini PTM terbatas masih berjalan lancar mudah-mudahan ke depan juga terus seperti ini aman dan lancar,” Tukasnya (khi)

Pos terkait