Sekda Apresiasi Perjuangan Guru di Masa Pandemi

BERIKAN BANTUAN: Sekda Kabupaten Tangerang Rudy Maesal (kiri), memberikan penghargaan kepada penjaga sekolah.

SOLEAR Intangerang — Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Maesal Rasyid  mengapresiasi perjuangan para guru di masa pandemi Covid-19.

Meski saat ini pembelajaran tatap muka dengan sistem terbatas, serta penerapan protokol kesehatan yang ketat. Para guru terus melakukan inovasi, agar pembelajaran tidak membosankan. Bahkan para tenaga pengajar harus melakukan home visit atau kunjungan ke rumah siswa, untuk memastikan agar semangat siswa dalam belajar tidak menurun.

“Saya melihat dan mendengar cerita-cerita hebat, dedikasi, kesungguhan bapak dan ibu guru untuk bergerak mencari solusi agar proses belajar anak-anak kita tidak terhenti,” kata Maesal Rasyid, saat pemberian penghargaan kepada penjaga sekolah, dan pemberian tanda terimakasih kepada guru yang telah wafat dimasa pandemi.

Sementara itu, Ketua PGRI Kabupaten Tangerang, Bibing Sudarman memastikan, pembelajaran tatap muka yang dilaksanakan, dipastikan sesuai dengan protokol kesehatan. Ia juga memastikan seluruh guru di Kabupaten Tangerang yang sudah divaksin sekitar 95 persen.
“Kita pastikan PGRI Kabupaten Tangerang terus memantau proses pembelajaran di sekolah,” terang Bibing.

Lebih lanjut Bibing memaparkan terkait pemberian penghargaan baik kepada penjaga sekolah, maupun guru yang meninggal disaat pandemi. Kata Bibing, pemberian penghargaan ini merupakan bentuk kerjasama antara PGRI Kabupaten Tangerang dengan Korpri Kabupaten Tangerang.

Pemberian penghargaan kepada guru yang meninggal sebanyak 123 orang. Sedangkan untuk penjaga sekolah, diberikan kepada 840 orang. Hal tersebut sebagai bentuk perhatian kami,” ungkap Bibing. (mas)

Pos terkait