Siswa SDN Balaraja 1 Divaksin, Tak Takut Jarum Suntik

CEK SUHU: Siswa SDN Balaraja 1, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang dicek suhu tubuh sebelum divaksin oleh petugas medis Puskesmas Balaraja, Rabu (15/12)

BALARAJA — Pemerintah Kabupaten Tangerang resmi memulai vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6 hingga 11 tahun. Pelaksanaan vaksinasi usia 6-11 tahun dilaksanakan di 29 kecamatan yang ada di Kabupaten Tangerang. Salah satunya digelar di SDN Balaraja 1, Rabu (15/12).

Dari pantauan di lapangan, sebagian besar siswa nampak sudah siap mengikuti vaksinasi. Namun untuk siswa yang usianya 9 tahun, masih duduk dibangku kelas 3 terlihat ada yang menangis karena tidak berani dengan jarum suntik. Namun untuk siswa yang usianya lebih besar, terlihat lebih siap. Banyak yang mengaku tidak takut, meskipun saat disuntik nampak meringis.

Kepala SDN Balaraja 1, Ikah Nurmayanti menjelaskan, jika vaksinasi Covid-19 tersebut diberikan kepada siswa kelas 3, 4 dan 6 yang memang rata-rata berusia 9 hingga 11 tahun. Dengan total siswa di SDN Balaraja 1 yang divaksin adalah sebanyak 237 siswa. “Semua anak-anak kami siap untuk divaksin. Tentunya atas persetujuan orangtua siswa,” ujar Ikah disela-sela kegiatan.

Ikah mengaku bersyukur, setelah divaksin para siswanya tidak menunjukkan reaksi yang buruk. Namun untuk siswa yang dalam kondisi sakit, akan dijadwalkan mengikuti vaksinasi susulan dengan datang langsung ke Puskesmas terdekat.

“Alhamdulillah kondisi siswa sehabis vaksin baik-baik saja. Tadi ada beberapa siswa yang ijin sakit setelah kita konsultasikan itu boleh menyusul dengan datang langsung ke puskesmas,” paparnya.

Melalui vaksinasi ini, pihaknya berharap dapat mencegah penyebaran Covid-19 khususnya di kalangan siswa. Kendatipun demikian, untuk kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) selama ini sudah berjalan dengan baik. Dimana diberlakukan beberapa sesi agar penerapan prokes bisa optimal.

“Dalam satu kelas itu dua kali sesi pembelajaraan, satu kali pembelajaraan itu tergantung jumlah murid di dalam kelas, kalau misalnya jumlah 40 siswa ya kita bagi dua. 20 siswa sesi pertama dan 20 siswa sesi kedua tidak ada istirahat karena tidak boleh ada jam  istirahat,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Balaraja, dr. Ai Siti Zakiyah menjelaskan, bahwa vaksin yang digunakan untuk vaksinasi usia 6-11 tahun adalah vaksin Sinovac. Adapun sasaran di Kecamatan Balaraja sebanyak 4.187 anak, terdiri dari 29 SD negeri maupun swasta.

“Kurang lebih vaksinasi ada di 29 titik yang bertempat di sekolah yang tersebar di seluruh Kecamatan Balaraja. Setiap harinya, petugas medis Puskesmas Balaraja akan mendatangi sekolah,” tegasnya.

Salah seorang siswa SDN Balaraja 1, mengaku tidak takut saat divaksin. “Kondisi saya sehat, dan saya tidak takut jarum suntik, rasanya seperti digigit semut,” ujarnya. (mas)

Pos terkait