PGRI Pakuhaji Dukung Vaksin Anak Sekolah

PAKUHAJI INtangerang.com – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Pakuhaji, Kabupaten Tangerang mendukung program pemerintah melakukan vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun di sekolah.

“Kami selalu mendukung upaya pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid-19, salah satunya melalui program vaksinasi beserta perluasan target sasaran vaksinasinya,” kata Drs. Sanusi., M.Pd, Ketua PGRI Cabang Pakuhaji, saat memantau pelaksanaan vaksin di SDN Buaran Bambu 4, Kecamatan Pakuhaji, kemarin.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, vaksinasi guru maupun peserta didik yang telah dan terus dilakukan menjadi salah satu landasan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) mulai dilakukan secara terbatas. Vaksinasi bagi guru dan siswa memberikan harapan untuk menyongsong kebiasaan baru, yakni PTM terbatas dengan tetap menjaga protokol kesehatan.

“Evaluasi kebijakan pembelajaran terus dilakukan oleh pemerintah selama masa pandemi Covid-19, termasuk pembelajaran jarak jauh (PJJ). Efektivitas PJJ tidak bisa disamakan denga PTM,” ucap Drs. Sanusi, yang juga Kepala SDN Buaran Bambu 4.

Pelaksanaan PTM terbatas pun akan terus diawasi dan dievaluasi baik oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang termasuk oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang melalui Satgas Covid-19. PTM terbatas harus dihentikan sementara apabila terdapat siswa atau tenaga pendidik yang positif Covid-19 untuk memutus rantai penyebaran virus.

“Dalam SKB 4 Menteri juga ada daftar periksa yang harus diisi dan dipenuhi persyaratannya oleh kepala sekolah atau satuan pendidikan sebelum menyelenggarakan PTM terbatas atau sepenuhnya,” ucapnya.

Kata Drs. Sanusi, untuk wilayah Kecamatan Pakuhaji hampir seluruh siswa sudah divaksin. Untuk itu, ia berharap agar pelaksanaan pembelajaran tatap muka secara penuh bisa dilaksanakan.

“Dinamika pembelajaran di masa pandemi terus terjadi dengan melihat perkembangan situasi. Kita terus beradaptasi dengan perubahan yang ada, Serta terus menyesuaikan dengan perkembangan pandemi, termasuk metode pembelajaran. Namun kami berharap, virus Covid-19 segera pergi dari Indonesia,” ucapnya. (mas)

Pos terkait