Intangerang.com | Lingkungan,- Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) saat ini sudah memiliki mesin insinerator atau Hydro drive insinerator yang menjadi solusi dalam penanganan sampah di wilayah.
Teknologi yang di sebut ramah lingkungan itu baru saja di resmikan di Intermediate Treatment Facility (ITF) di Parigi, Pondok Aren, Kamis 14/12/2023.
Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga ichsan menyampaikan, sampah saat ini merupakan persoalan yang rumit dan karna itu harus ada penanganan di sebuah daerah.
“Sebuah kota yang lestari, maju, dan moderen, adalah kota yang mampu menangani permasalahan krusial, yaitu sampah,” Kata Pilar.
Pilar melanjutkan, Pemkot Tangsel melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menghadirkan mesin insinerator yang sudah siap beroprasi memecahkan masalah sampah.
Teknologi ini, diharapkan dapat menjadi solusi atas persoalan sampah yang sampai saat ini menjadi problematika di wilayah Tangsel.
“Bagaimana menangani masalah sampah yang cukup banyak tanpa membuangnya ke landfill TPA Cipeucang,” Imbuhnya.
Tidak sampai di situ, Pilar pun mengatakan, pihaknya masih terus berupaya dalam menghadirkan fasilitas waste to energy di TPA Cipeucang. Nantinya sampah yang menumpuk akan di konversi menjadi energy.
“Tujuan akhir kita mau membangun waste to energy yang akan kita bangun di TPA Cipeucang. TPA Cipeucang kedepanya sudah tidak akan menerima pembuangan sampah landfill. Untuk sampai di situ kita harus memiliki teknologi insineratoe,”ungkapnya.
Selain teknologi pengolahan sampah ramah lingkungan yang hadir, Wahyu menyampaikan pihaknya sudah melakukan berbagai upaya lain, dari hulu ke hilir
“Dari Dulu kita selalu sosialisasi untuk mengubah budaya dan membiasakan perilaku hidup bersih dan perduli sampah, kita juga membentuk bank sampah, memilah dari rumah kemudian menghidupkan sikuler ekonomi dari sampah yang bisa di daur ulang. Kemudian pada tingkat menengah kita ada TPS3R yang juga menangani sampah. Kemudian juga teknologi Hydro drive ini. Dan terahir kita ada TPA Cipeucang,”Pungkasnya (Jody)
